[Gideon Sundbäck] (24 April 1880 - 21 Juni 1954) adalah seorang insinyur listrik berkebangsaan Swedia-Amerika Serikat. Ia sering dikaitkan dengan penemuannya dalam pengembangan ritsleting. Pada tahun 1905, Gideon Sundback mulai bekerja di perusahaan Westinghouse Electric and Manufacturing di Pittsburgh, Pennsylvania. Pada tahun 1906, Sunback dipekerjakan oleh Universal Fastener Company di Hoboken, New Jersey. Di tahun 1909, Sundback menikasi Elvira Aronson, putri dari seorang Set Manajer kelahiran Swedia yang bernama Peter Aronsson. Kemudian, Sundback dipromosikan untuk menempati posisi kepala desainer di Universal Fastener.
Suncback membuat beberapa perluasan dalam mengembangkan ritsleting antara tahun 1906 dan 1917, saat bekerja di perusahaan yang kemudian dikenal sebagai Talon, Inc. Ia mengembangkan hasil karya dari insinyur sebelumnya, seperti Elias Howe, Max Wolff dan Whitcomb Judson. Ia bertanggung jawab untuk mengembangkan "Judson C-curity Fastener". Pada saat itu, produk yang dihasilkan oleh perusahaan sebatas pada mata kancing. Sunback mengembangkan versi baru dari "C-curity" yang disebut "Plako", tetapi itu memiliki kecenderungan untuk mudah terlepas dan masih tidak sebaik dari produk yang sebelumnya. Akhirnya Sunback berhasil mengatasi permasalahan tersebut di tahun 1913, dengan penemuannya yang tidak berbasis pada mata kancing, "Hookless Fastener No. 1". Ia menambahakan jumlah elemen pengait dari empat inchi menjadi 10 atau 11. Penemuannya memiliki dua gerigi yang berhadapan yang ditarik menjadi satu kesatuan.
Pada tahun 1914, Sundback mengembangkan versi terbaru dari produknya, "Hookless No. 2", yang merupakan ristleting moderen yang terbuat dari metal. Pada produknya kali ini, tiap gigi memiliki lubang pada bagian bawah dan ujung yang meruncing pada bagian atasnya. Lubang dan ujung yang runcing yang terbagi dua bekerja dengan cara saling menutupi melalui lajur yang berbentuk Y. Gerigi tersebut dilekatkan pada kain yang kuat yang nantinya berfungsi sebagai bagian ristleting yang dijaritkan pada kain. Ristleting tersebut akan melekat secara kuat sehingga tidak mudah terlepas. Amerika pada tahun 1917 mengeluarkan hak paten bernomer 1219881 untuk "Separable Fastener".
Nama "zipper" dibuat oleh B.F. Goodrich pada tahun 1923, yang menggunakannya pada koleksi boot terbaru mereka. Pada dasarnya, sepatu boot dan kantong tembakau adalah dua produk pertama yang menggunakan ristleting; perlu 20 tahun sebelum industri fashion memakainya. Sekitar Perang Dunia II, risleting diaplikasikan secara massal pada celana panjang, rok dan dres.
Sundback juga membuat mesin manufaktur untuk risleting yang baru. Perusahaan Lighting Fastener merupakan perusahaan pertama yang memproduksi ristleting yang berlokasi di St. Catharines, Ontario. Walaupun Sundback begitu sering mengunjungi pabriknya yang berlokasi di Kanada sebagai presiden perusahaan, ia menetap di Meadville, Pennsylvania dan tetap sebagai warga negara Amerika. Sundback menerima penghargaan Medali Emas dari "Royal Swedish Academy of Engineering Sciences" pada tahun 1951. Sundback meninggal karena kondisi kesehatan jantung yang menurun pada tahun 1954 dan dimakamkan di Greendale, Meadville, Pennsylvania. Pada tahun 2006, Gideon Sundback dianugerahi "Hall of Fame" oleh National Inventors atas jasanya dalam mengembangkan fungsi dari ristleting.
Gideon Sundback merupakan insinyur listrik berkebangsaan campuran Amerika Swedia. Gideon Sundback sering dikaitkan dengan prestasinya dalam pengembangan ritsleting (retsleting / zipper).
Hari ini, Selasa 24 April 2012 merupakan ulang tahun Gideon Sundback yang ke 132. Tanpa jasa beliau, mungkin busana yang kita kenakan tidak akan mempunyai ritsleting canggih seperti sekarang ini. Karena itu Google memperingatinya dengan memasang ritsleting pada logo Google.
Bernama lengkap Otto Fredrik Gideon Sundback, beliau lahir di Swedia. Dia adalah anak dari Jonas Otto Magnusson Sundback, seorang petani kaya, sang ibu bernama Kristina Karolina Klasdotter. Setelah menghabiskan masa studinya di Swedia, Sundback pindah ke Jerman, dimana ia belajar di sekolah politeknik di Bingen am Rhein. Pada tahun 1903, Sundback mengambil ujian insinyur nya. Pada tahun 1905, ia pindah ke Amerika Serikat.
Di Amerika, Gideon Sundback mulai bekerja di Westinghouse Electric dan Manufacturing Company di Pittsburgh, Pennsylvania. Setahun kemudian, ia dipekerjakan oleh Universal Fastener Company di Hoboken, New Jersey. Pada tahun 1909, Sundback menikahi Elvira Aronson, putri dari manajer pabrik kelahiran Swedia, selanjutnya Sundback dipromosikan ke posisi kepala desainer di Universal Fastener.
Meskipun bukan pencetus pertama dari ritsleting, Gideon Sundback telah membuat beberapa kemajuan dalam pengembangan ritsleting antara 1906 dan 1914. Dia bertanggung jawab untuk meningkatkan “Judson C-curity Fastener“. Saat itu produk perusahaan masih berdasarkan kait dan kancing. Sundback mengembangkan versi perbaikan dari C-curity, yang disebut “Plako”.
Ia meningkatkan jumlah elemen pengancing dari empat per inci sampai sepuluh atau sebelas. Penemuan-nya memiliki dua baris gigi berhadapan yang ditarik ke dalam satu bagian dengan slider, dan meningkatkan pembuka untuk gigi yang dipandu oleh slider.
Di tahun 1914 Sundback mengembangkan sebuah versi baru dengan kode nama “No Hookless 2“, yang merupakan logam ritsleting modern seperti yang kita kenal sekarang ini. Atas penemuannya ini, beliau dihadiahi paten Amerika Serikat no. 1219881 untuk “Fastener Separable” dikeluarkan pada tahun 1917.
Ritsleting sendiri dipopulerkan pada tahun 1923 oleh BF Goodrich, setelah dipasang pada produk sepatu boot mereka. Dua puluh tahun kemudian, industri fashion mulai menerapkan penggunaan ritsleting, tepatnya di masa Perang Dunia II dimana para tentara mulai menggunakan celana panjang dan baju dengan ritsleting modern.